Minggu, 15 April 2018 jam 08.00, ribuan masyarakat berkumpul di alun-alun Kota Magelang mengikuti prosesi Grebeg Gethuk yang merupakan tradisi yang biasa di gelar pada puncak acara peringatan HUT Kota Magelang.
Terdapat 2 Gunungan Gethuk Lanang Wadon dan 17 Gunungan Palawija diperebutkan warga, sebagai tanda syukur dan simbol kemakmuran serta kesejahteraan. Gunungan Palawija Kelurahan Cacaban kali ini dirangkai oleh warga RW. IX dan RW. X
Sebelum diletakkan di alun-alun, Gunungan Gethuk ditempatkan di Masjid Agung Kota Magelang untuk didoakan. Kemudian acara dimulai dengan Kirab Kereta Kencana dan Gunungan Palawija dari 17 Kelurahan menuju
alun-alun dengan dikawal ratusan Bergodho dilanjutkan upacara peringatan Hari Jadi Ke-1.112 Magelang dengan menggunakan Bahasa Jawa.
Acara dilanjutkan dengan penampilan tari kolosal dengan judul Babad Tanah Mantyasih, ada 230 penari yang terlibat dalam tari kolosal ini. Mereka berasal dari
siswa SMK 1, SMK 3, SMA 4, SMA 2, Sanggar Arumsari, dan kelompok
karawitan Kelurahan Cacaban., kemudian prosesi grebeg 2 gunungan gethuk dan 17 gunungan palawija dimulai.